Shop

Arrow Right

My Cart

Arrow Right

Apa Perbedaan Data Analyst dan Data Scientist?

Kerjanya sama-sama berhubungan dengan data, di mana letak perbedaan Data Analyst dan Data Scientist? Cari tahu lewat artikel ini!

Posted: Wednesday, Feb 02, 2022

Share:

Apa Perbedaan Data Analyst dan Data Scientist? cover

Jika kamu masih belum tau perbedaan Data Analyst dan Data Scientist, kamu berada di artikel yang tepat! Kedua profesi ini memang menjadi profesi yang beberapa tahun belakangan sering terdengar di mana-mana. Hal ini tentu disebabkan karena memang demand akan para profesional di bidang ini kian meningkat karena dicari banyak perusahaan.


Tak usah berlama-lama, mari kita cari tahu lebih lanjut tentang profesi Data Analyst dan Data Scientist!

Data Analyst VS Data Scientist

Meski keduanya berhubungan erat dengan pekerjaan yang menyangkut data, perbedaan di antara keduanya terletak pada apa yang mereka kerjakan terhadap data tersebut.


Dilansir dari mastersindatascience.org, seorang Data Analyst biasanya mengumpulkan data untuk mengidentifikasi tren, insight, atau analisis lainnya yang dapat membantu perusahaan membuat keputusan strategis.


Sedangkan, Data Scientist pekerjaannya identik dengan merancang sendiri modelling process, algoritma, dan predictive models untuk mendapatkan informasi yang akan berguna untuk menyelesaikan masalah yang lebih kompleks.


Baca Juga: Mengapa Artificial Intelligence Merupakan Karier Menjanjikan di Masa Depan

Tugas Data Analyst 

Alur pekerjaan seorang Data Analyst biasanya meliputi data cleaning, mengubah data yang ada menjadi format yang dapat digunakan, membuang elemen yang tidak relevan, melakukan analisis data dan memvisualisasikannya agar dapat dipahami oleh para pengambil keputusan.


Tools yang biasa digunakan oleh seorang Data Analyst di antaranya adalah SQL, R dan SAS untuk membantu mereka melakukan analisis statistika demi menemukan solusi atau jawaban dari sebuah permasalahan yang ada. Setelah itu, mereka menggunakan tools lainnya seperti Power BI, Tableu dan Microsoft Excel untuk visualisasi data.


Tugas Data Scientist

Tugas seorang Data Scientist biasanya lebih fokus untuk mengembangkan metode dan tools baru untuk mengumpulkan informasi yang berguna bagi perusahaan.


Dilansir dari tirto.id, skill yang harus dimiliki oleh seorang Data Scientist adalah statistik dan pembelajaran mesin, bahasa pengkodean seperti SAS, R atau Python, database seperti MySQL dan Postgres, visualisasi data dan teknologi pelaporan, serta memiliki keahlian dalam aplikasi Hadoop dan MapReducE.


Baca Juga: 5 Profesi di Bidang IT yang Paling Menjanjikan

Kesempatan untuk WFA (Work From Anywhere)

Nah di poin yang satu ini, kita tidak akan membahas perbedaan Data Analyst dan Data Scientist, melainkan kesamaannya. Jika kamu mengira bahwa profesi di bidang IT harus banget datang ke kantor untuk bekerja, kamu salah besar.
Buktinya, kedua profesi ini kini banyak sekali yang menyediakan kesempatan kerja dengan sistem WFA, atau yang biasa juga kita kenal sebagai remote working. Ini hanya beberapa contoh aja loh dari lowongan kerja untuk Data Scientist yang bisa kamu lamar dari daerah mana pun kamu berasal:


lowongan data analyst dan data scientist

Cara Meningkatkan Skill untuk Menjadi Data Analyst dan Data Scientist

Menurut prakerja.go.id, Data Scientist merupakan profesi yang saat ini semakin diminati di Indonesia mengingat big data yang terus berkembang. Tak hanya di perusahaan besar, tetapi keberadaan Data Scientist juga diperlukan di startup. Gaji Data Scientist dimulai dari kisaran Rp4 juta sampai Rp8 juta. Namun, ada pula perusahaan yang menjanjikan gaji Data Scientist hingga Rp28 juta. (Sumber: Tirto.id)


Prospek karier yang cukup menjanjikan, bukan?


Bagi kamu yang ingin ikut meningkatkan skill untuk menjadi Data Analyst atau Data Scientist, salah satu hal yang bisa kamu lakukan adalah dengan memperoleh sertifikasi internasional. Dengan begitu, tak hanya bisa meningkatkan skill, tapi kamu bisa menunjukkan bukti valid terhadap skill yang kamu miliki.


Kamu bisa validasi skill bahasa pemrograman Python, HTML dan CSS, Java, atau Javascript melalui sertifikasi IT Specialist. Namun, jika kamu ingin mendalami fundamental Microsoft Azure Data atau Microsoft Azure AI Fundamentals, kamu bisa mengambil sertifikasi Microsoft Certified Fundamentals.


Demikian pembahasan mengenai apa saja perbedaan Data Analyst dan Data Scientist. Keduanya sama-sama merupakan peluang berkarier yang prospektif dan bisa menjadi pilihan, tinggal bagaimana kamu mempersiapkan diri agar bisa bersaing dengan pencari kerja lainnya.


Referensi

Mengenal Data Scientist dan Perbedaannya dengan Data Analyst. Diakses pada 27 Januari 2022.


Data Analyst Vs Data Scientist. Diakses pada 27 Januari 2022.

Related Tags

perbedaan data analyst dan data scientist
tugas data analyst
tugas data scientist

2,480

Recommended Articles

CTA: Pengertian, Fungsi, dan Contohnya cover

Posted: 2 years ago

6 Min Read

Apa Itu MOS National Championship? Cari Tahu di Sini cover

Posted: 2 years ago

4 Min Read

Suggest a Topic

What topics are you interested in learning more about? We want to hear from you! Share with us your feedback and article suggestions for our blog.