Komunikasi Verbal: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Komunikasi verbal merupakan bentuk komunikasi yang paling sering kita lakukan. Selain karena lebih mudah untuk dilakukan, komunikasi verbal secara lisan juga dianggap lebih efisien secara waktu untuk menyampaikan informasi dalam sebuah pertemuan.

Lalu, apa yang dimaksud dengan komunikasi verbal? Kamu bisa menyimaknya pada artikel di bawah ini!

Pengertian Komunikasi Verbal

Dikutip dari Study, komunikasi verbal adalah bentuk komunikasi yang disampaikan melalui kata-kata, baik berupa kata-kata tertulis atau disampaikan secara lisan. 

Komunikasi verbal secara lisan bisa dilakukan dalam bentuk berbicara langsung maupun dengan perantara seperti telepon genggam. 

Komunikasi verbal yang disampaikan melalui tulisan seperti pesan singkat (SMS), surat, postcard, komentar di media sosial, dan masih banyak lainnya.

Baca juga: Mau Kerja Sambil Kuliah? Perhatikan 5 Hal Ini, Yuk!

Perbedaan Komunikasi Verbal dan Non Verbal

Ada setidaknya tujuh perbedaan yang ada di antara komunikasi verbal dan komunikasi non verbal, diantaranya:

1. Strukturnya

Komunikasi verbal memiliki tata bahasa yang terstruktur yang tidak dimiliki oleh komunikasi non verbal.

2. Bentuk Linguistiknya

Komunikasi verbal memiliki tata bahasa sedangkan komunikasi non verbal tidak memiliki tata bahasa dalam penggunaannya.

3. Intensinya

Komunikasi disampaikan dan diterima dengan intensi yang jelas dan disengaja. Sedangkan, komunikasi non verbal tidak.

4. Cara Mempelajarinya

Komunikasi verbal dapat dipelajari melalui kata dan bahasa, sedangkan komunikasi non verbal bisa dilatih secara alamiah.

5. Cara Memprosesnya di Otak

Stimulus komunikasi verbal di proses pada otak kiri, sedangkan komunikasi non verbal diproses di otak kanan.

6. Perbedaan Simboliknya

Simbol yang digunakan dalam komunikasi verbal spesifik seperti dengan penggunaan huruf saat berkomunikasi secara tertulis, sedangkan komunikasi non verbal tidak memilikinya.

7. Sistem Komunikasinya

Sistem komunikasi verbal bersifat berkelanjutan dan berhenti jika komunikator atau komunikan meninggalkannya. Sedangkan komunikasi non verbal masih bisa terus berlanjut bahkan setelah proses komunikasinya berakhir sekali pun.

Jenis Komunikasi Verbal

Komunikasi terbagi menjadi dua jenis yang dibedakan dari subjeknya, yaitu:

1. Dari Sisi Komunikator (Pemberi Informasi)

Komunikasi verbal dilakukan oleh komunikator bisa dilakukan dalam bentuk percakapan atau berbicara maupun dengan menulis.

2. Dari Sisi Komunikan (Penerima Informasi)

Komunikasi verbal yang dilakukan oleh komunikan (penerima informasi) dilakukan dalam dengan cara membaca dan mendengarkan.

Contoh Komunikasi Verbal

Ada banyak contoh komunikasi verbal dalam kehidupan sehari-hari yang bisa kita temukan dan lakukan. Berikut ini adalah beberapa contoh komunikasi verbal yang dikelompokkan menjadi dua bagian.

Contoh Komunikasi Verbal (Lisan)

• Pidato

• Panggilan video (video call)

• Konferensi

• Konseling

• Rapat

• Wawancara

Contoh Komunikasi Verbal (Tulisan)

• Pesan singkat (SMS)

• Surat

• Brosur

• Majalah

• Koran

• Kartu pos

• Email

Baca juga: Apa Itu Offering Letter: Pengertian dan Cara Membalasnya!

Tingkatkan kemampuanmu dalam berkomunikasi dengan belajar dan ambil sertifikasi Communication Skills for Business hanya di MyEduSolve sekarang juga!